Berperang Melawan Jerawat

Para remaja pasti familiar banget sama satu kata ini “Jerawat” suatu kata sakral yang menjadi suatu momok menakutkan bagi para remaja, terutama remaja putri. Siapa sih yang mau jerawatan? Siapa sih yang enggak mau wajahnya mulus, semulus minyak bulus eh, maksudnya semulus dan sebening wanita korea?

Pasti remaja, bahkan semua wanita  mendambakan hal tersebut. Kalau melihat paparan sinar UV yang semakin membara akhir-akhir ini emang mustahil banget buat meraih hal tersebut. Belum lagi buat para remaja sekolah, harus melewati segala badai rintang yang ada di jalan raya, mulai dari debu yang bergentayangan hingga polusi asap kendaraan yang enggak bisa dikatakan sehat.

Sebenarnya bukan cuma remaja sekolah yang resah akan hal itu, wanita yang kerja di kantor juga pasti resah. Apalagi buat wanita yang type mukanya itu berminyak, pasti semua debu dan polusi udah menempel dan menyumbat pori-pori tuh, belum lagi sinar UV yang nakal.

Wanita jawab apa? Pake masker? Okay, itu bisalah dijadikan benteng pertahanan. Tapi kalau yang udah terlanjur terpapar polusi dan sinar UV gimana tuh? Atau kasusunya udah timbul benih-benih jerawat, harus gimana tuh?

Pakai sunblock atau sunscreen! Pakai foundation yang tebel dan bedak biar debu enggak nempel dan terbebas dari jeratan jahananamnya sinar UV! Nah loh, kasian dong kulit kamu para remaja, masih sehat gitu ditimpa make-up bejibun, kulit enggak bisa nafas dan parahnya jadi kelihatan tua. Bahkan kata pakar kesehatan dan kecantikan bisa bikin penuaan dini.

It’s okay, buat wanita kantoran yang pakai make-up buat ngantor karena tuntutan pekerjaan. Tapi buat remaja sekolah yang masih imut-imut? Mau kulitnya rusak dan parahnya malah jadi jerawat dan kelihatan tua? Enggak banget kan!

Terus solusinya apa dong?

Pakai yang alami!

Guys, coba kamu lihat deh, banyak banget kan buku-buku yang membahas kecantikan wanita kerajaan, putri ningrat dan keraton. Mereka pakai make-up? Enggak, mereka pakai bahan-bahan alami. Apalagi Indonesia itu kan tanaman herbalnya banyak banget dan manfaatnya banyak banget, kenapa enggak dicoba?

Ribet dan susah.

Kalau soal ribet dan susah itu sih relatif ya, tapi anggap aja itu sebuah perjuangan dan pengorbanan buat jadi cantik. Lagipula enggak ada ruginya kok, merawat diri dari bahan alami. Hampir enggak ada efek sampinya, 0% malah. Beda sama produk kimia dan kosmetik yang beredar dipasaran, yang jelas banget kandungannya kimia.

Syukur kalau cocok, kalau enggak cocok? Bukannya jerawat sembuh dan kulit wajah mulus, malah timbul benih-benih jerawat baru. Nah, untuk itu sesuai dengan judul, saya akan berbagi mengenai bahan alami dan ramuan tradisional yang digunakan para putri keraton untuk mengusir jerawat.

a.      Lotio Antiacne

Jeruk nipis dan Belerang. Kandungan asam sitrat, asam amino (triptofan, lisin) yang terdapat di jeruk nipis mampu melawan bakteri dan kuman. Serta kandungan mineral alami yang ada pada belerang terbukti mampu membunuh kuman. Mereka adalah kombinasi terbaik untuk melawan peradangan di wajah kamu akibat jerawat. Selain itu vitamin C pada jeruk juga dapat membuat wajah cerah.

Mudah banget bikinnya, kamu cukup menyediakan jeruk nipis dan belerang. Caranya, campurkan sekitar satu sendok makan belerang digerus sampai halus, kemudian tambahkan perasan air jeruk nipis. Setelahnya gunakan untuk ditotol dibagian jerawat, pakai sebelum tidur. Biasanya jerawat akan matang dipagi hari.

b.      Daun Sirih Ajaib

Ternyata daun sirih itu mengandung antibakteri alami. Keadaan wajah berjerawat salah satunya ditimbulkan oleh bakteri Acne p. Maka penggunaan antibiotik memang dianjurkan, banyak merk dan jenis antibiotik yang dijual baik bebas maupun harus dengan resep dokter. Namun, jika ada yang alami mengapa tidak?

Kamu hanya harus menyediakan beberapa lembar daun sirih, lumatkan lalu tempelkan pada wajah yang tengah berjerawat. Setelah mengering, perlakukan berulang kembali. Jika hal ini dilakukan rutin selama seminggu, pasti wajah kamu bakal bebas dari kejamnya jerawat.

c.       Potio Antiacne

Selain perawatan dari luar, kamu juga harus merawatnya dari dalam. Supaya pengobatan bekerja secara optimal. Obat-obat ataupun suplemen Antiacne emang banyak beredar diluar sana. Tapi sekali lagi, kalau ada yang murah dan alami mengapa tidak? Kamu cukup menggeledah dapur kamu, cari sesuatu yang bernama kencur, temulawak, asam jawa, jinten hitam, dan gula aren.

Cara pembuatannya juga mudah, ambil kencur dan temulawak masing-masing 10 g, setelahnya diparut. Tumbuk asam jawa, jinten hitam dan gula aren hingga halus dan campurkan parutan kencur serta temulawak. Beri sedikit air. Ramuan ini sebelum diminum harus diseduh dengan air panas. Kamu cukup meminumnya pada pagi hari.

d.      Ramuan Kunyit

Kalau ramuan yang diatas cukup ribet, cobain yang satu ini. Enggak kalah manjurnya. Udah tahu kan kalau kunyit itu mengandung kurkumin, suatu zat yang berkhasiat yang mampu membunuh kuman.

Caranya gampang banget, kamu cukup ambil beberapa ruas kunyit kemudian parut. Ambil sarinya, seduh dengan air panas dan minum. Rasanya emang aneh, makanya kamu boleh menambahkan gula aren atau madu alami buat menetralisir rasa getirnya. Inget harus madu alami. Minum ramuan ini selama seminggu, maka jerawat kamu bakal berangsur pergi.

Nah, selain bahan-bahan diatas alami tanpa efek samping, bahan-bahannya juga murah dan mudah dijangkau. Untuk mendapat hasil yang maksimal, tentu saja harus dilakukan dengan rutin. Sebenarnya masih banyak tumbuhan lain yang dapat dimanfaatkan, tapi untuk yang paling mudah ya, keempat tips itu. So, semoga bermanfaat dan jerawat kamu cepat hijrah. Sampai jumpa dipostingan berikutnya.

Sumber            : Latief, Abdul.2012.Obat Tradisional: Penerbit Buku Kedoktran EGC.